(Serial ngeblog konservatif tradisionalis ala si Trainer)
–
Ada berbagai macam cara untuk membina kedekatan dengan para pembaca blog kita. Ada banyak kiat untuk membuat blog kita menjadi lebih interaktif. Memancing reaksi komentar dan aksi dari para pembaca. Menjadikan Blog kita lebih hidup dan ramai.
Saya (seperti biasa) hanya akan mencantumkan tiga macam cara yang biasa dipergunakan oleh para narablog teman-teman maya saya …
#1. Acara ”Hajatan” Blog
Tekhnik menarik ini pertama kali saya temui di blognya Pak Jendral Cholik. Beliau sangat kreatif sekali dalam menyelenggarakan acara-acara ”hajatan” nya. Ada saja ide beliau. Lomba resep menu masakan antar bapak-bapak blogerwan, rujakan antar blogerita ibu-ibu, lomba pose mirip kyaine blog, urun rembug masalah bela negara, dan banyak lagi. Nama hajatannya pun sangat unik … sehingga membuat kita tergerak untuk mengikutinya.
Ada juga yang dilakukan oleh Mas Zipoer yaitu lomba penulisan tentang pengalaman bersepeda. Lomba Puisi satu bait oleh salah seorang aliazblog
Juga acara Minum Teh bersama Ibu … yang diadakan oleh Mas Guskar.
Acara-acara menarik itu sanggup membuat para blogger jagat maya untuk ikut berpartisipasi dan membuat blog kita menjadi interaktif. Apalagi jika ada hadiah-hadiah manis yang sangat menarik dan berguna … (bisa buku, flashdisk, kaos dan sebagainya).
—
#2. Quiz dan Award …
Ini juga tekhnik Blog Interaktif yang lainnya.
Pemberian award kepada blog pilihan kita namun disertai dengan ritual-ritual menarik. Entah itu dengan cara menjawab pertanyaan, menayangkan logo award, men-Tag blog rekan kita dan sebagainya. Hal-hal diatas sanggup membina kedekatan antar nara blog. Membuat kita lebih mengenal siapa teman nara blog kita … tak jarang pula disertai dengan baku komentar hangat antar kita-kita … mempererat silaturahmi blog dengan cara yang interaktif. Namun demikian saya melihat cara ini mulai sudah agak kadaluarsa … harus ada terobosan baru yang lebih menarik lagi …
—
#3. Bagaimana menurut pendapat anda ?
Ini cara memancing interaksi antar Blog yang paling sederhana. Paling Tradisional. Mengajak para pembaca untuk berkomentar dengan melontarkan kalimat … ”Bagaimana menurut pendapat Pembaca ?” atau ”Apakah pembaca mempunyai pengalaman serupa ?” atau ”Boleh sharing pengalaman anda ? atau ”kritik dan saran anda saya tunggu”.
Jujur … Cara ini paling sering saya lakukan. (karena paling mudah …)
Dengan cara ini saya mengharapkan komentar dari para Pembaca sekalian. Sebab menurut saya dengan berlaku demikian, Postingan Kita dan Komentar Pembaca akan menjadi dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Mereka saling melengkapi. Membuat postingan kita menjadi lebih kaya warna. Dan semoga bisa lebih banyak diambil manfaatnya oleh semua.
Mangkanya saya rada ”agak bagemanaaaa” gitu … kalau membaca komentar yang tidak nyambung sama sekali dengan isi postingan … (Dan jujur saja … saya juga suka melakukannya … )(tapi didepan selalu saya bilang OOT lho ya … )(hehehe)
Sekali lagi … bagi saya pribadi … Komentar pembaca itu adalah hal yang tidak bisa dipisahkan dari postingan itu sendiri … membuat postingan kita menjadi lebih komplit.
Bukan begitu bukan ?
(yes indeed … ini juga kalimat pancingan cemen caca marica hey-hey … sebuah usaha … agar aktifitas Blogging bisa lebih Interaktif) hehehe …
(His name is also effort !!!)
.
.
komentator pertama euy.. 😀
aku pernah nyoba tiga2nya om.. dan yg paling sering sih yg ketiga.
salam…
penjaga ladang jiwa jarang melakukan tiga-tiganya.
tapi ia punya rayuan pulau kelapa, yah rayuan pulau kelapa 😉
makasi om atas informasinya yang bikin aku jingkrak2 itu. aku rasa itu hasil dari rayuan pulau kelapa juga. gyahahahaha.
**ngga habis pikir, nulis serampangan kok bisa2nya.
Ahahah, saya jelas gak melakukan yang ketiga-tiganya. Kecuali komentar gak nyambung, kayaknya, sering, hihi….
saya baru mencoba yang ketiga saja, tapi itupun tidak sering… 😀 yang seringnya sih, paling men-tag blog kawan, jika ada yang berkaitan…
saya belum mencoba semuanya om… *mlipir ke belakang* 😀
Kalau saya suka yang anti biasa, paling tidak menurut saya.
Meski kadang2 memang tak mudah dimengerti oleh orang lain.
Kadang menurut saya arah tulisan saya sudah gamblang, tapi karena keterburu2an yang komentar, begitu lihat judul lalu berkomentar sehingga kadang komentarnya nggak nyambung babar blas.
Tapi saya selalu menghargai siapapun yang datang.
His name is also effort !!!
wis jan, Pak Mars pinter tenan boso inggrise..ckckckck
wah…cara yang nomor dua udah mulai jarang, ya, pak…
Mungkin karena terlalu banyak award, ya…he..he..
Kalo putri malah cuma sekali2 pake cara yang ke-3…:D
Ada yang keempat nggak Bos?
Harus cari cara kelima dan keenam nih biar blog kita lebih rame lagi. One step ahead…
He he….
ahahahahaha cara ketiga sih biasanya yang saya lakukan Opa… 😳
Saya lebih suka cara yang terakhir, krn biasanya dapat tanggapan beragam yg kadang ada yg mencengangkan heheee..
Kalo cara pertama itu memang jagonya pakde cholik, doi memang hebad urusan buat kontes ringan tp menarik. Cara kedua membosankan, saya setuju, dan itu sebabnya mengerjakan award sdh tidak lagi sy kerjakan. Malas 😀
aq pernah nyuba yang kedua n ketiga om… kalau yg pertama mah, kagak beraniiii… terlalu gede eventnya… hehe.. ^^
belum pernah nyoba semuanya oom, dapat istilah baru dari si oom bloggerwan dan bloggerita, bukan bloggerwati ya oom…
his name is also effort…namanya juga usaha he..he..
…
Ada yg bilang hubungan di dunia maya harus dilanjutin ke hubungan fisik *coffe land om* supaya kemISTRI-nya dapet..
😉
…
alah si septa…ketemuan aja belon pernah hihihi
Saya memang suka ngerjain blogger kok mas, maka acara saya aneh-aneh.
Kini saya mengundang panjenengan untuk menjadi penulis tamu di blog Plesiran guna ikut serta membantu pemerintah dalam peningkatan pariwisata tanah air.
Silahkan bergabung.
Salam hangat dari Plesiran
Om!, is “effort” a man/boy?? coz you wrote it by using “His” hehehe… iya om namanya juga usaha:p.
Yang baru saya lakukan adalah yang nomor 3, berniat ingin melakukan yang nomor 1 tapi belum terealisasi, tapi kalau yg nomor 2 saya kurang berminat hehehe, entahlah kenapa…
Iyah… aku pernah jalanin yg #3… sebagai feedback dengan teman yang membaca tulisan kita dan paling simple hehehe…
aku sepertinya ada juga menjalani yg omer 3 Mas .
karena utk nomer satu belum berani dan belum bisa, lalu utk nomer dua, seperti Mas Enha bilang, sudah rada kadaluarsa,
salam
Tipsnya canggih! hanya dengan sebaris kalimat bisa ‘memancing keramaian’… coba ahh..
sepertinya yang paling mudah… 🙂
1 & 2? Waah, gak pede ahhh…. 😀
jadi pengen nyoba point yang pertama
tapi kira2 apa ya?
cari ide dulu aaahhh…
trims
point ketiga paling sering saya lakuin, om…
tapi kadang nulis ya nulis aja siy, walau kadang seneng juga kalo da yg tiba2 mampir n kasih komen, apalagi yg bikin semangat n bikin senyum2 sendiri 😀
Paling enak nomor 3 deh keliatannya. 😀
Salam Tampanabadi
Semoga sehat selalu Kang…
Ada kuis kang, disini http://sedjatee.wordpress.com/2010/03/22/kuis-sahabat-sejati/
Saya tunggu partisipasinya Kang…
Terima kasih and sukses selalu..
sedj
http://sedjatee.wordpress.com
paling akhir mbikin ngakak….
namanya juga “usaha”????? piye tooooo
sapa yg namanya pak “usaha”? oom penulis yah????
salam kenal dari kedai opini…mampir ke blog kami
(His name is also effort !!!) —> ngakak koprol dua kali baca yg ini 😀
nanti saya bikin trik baru lagi deh om supaya ngeblog bisa lebih seru,sementara ini ikutin saran2 yg udah ada dari om dan temen2 sekalian aja ya 😀
Aku pernah begitu, Yah. Waktu launching buku, aku bagi2 sampai 15 — dan lebih dari 25 yang aku kasih gratis.. hehehe. Pesertanya banyak… ada sekitar 75 orang.. 🙂
Terus bikin kuis ngelanjutin cerpen, berhadiah juga.
Aku juga pernah ikut kuis bikin surat cinta.. eh, alhamdulillah juara. dapet hadiah buku.. asyik! 😀
Sekarang aku ada rencana mau bikin juga.. Konsepnya masih belum terpikir, tapi hadiahnya udah ada.. hehehehe…
Nobody ever can stop me writing…
If there were no ink, I would use ash. If there were no ash, I would use stone. If there were no stone, I would use my sweats or my tears or my bloods…
And if my hands were unable to write something anymore, I would beg ALLAH to allow me, to ask the sky, to ask the trees or the ocean to help me keep writing my ideas in their silence…
Ade a.k.a RINDU
buat aku ya om…menulis ya menulis kalaupun akhirnya mendapatkan komentar syukur.
paling sering aku melakukan yang nomer 3 karena menurutku kalo kita sedang berpendapat ya kita nanya yang baca pendapatnya gimana kalau di jawab syukur gak juga gak apa2 toh 😉
wah sama tuh.. kadang2 gemannnaaaaa gitu kalo ada komen gak nyambung. ketauan gak baca postingan deh..
setuju tuh, kalo kuis dan award mulai ketinggalan jaman. tapi masih byk juga lho yang nimpukin award ke saya.. tapi karena kebanyakan berulang, nggak saya posting.
kadang gak enak juga ama yg ngasih, tapi… masa’ harus diposting lagi ya..
aku nggak pernah berfikir untuk membuat blog sebagai media interaktif, ide awal blog buatku adalah murni untuk menuangkan isi kepala, kemudian bertemu sahabat2 blogger adalah menjadi anugerah, jadi ke interaktifan selama ini terjalin karena sudah merasa bagian satu keluarga besar bloger aja.
btw, nyambung nggak sih komennya ?
misi paling mendasar yg melatarbelakangi saya membuat acara spt itu hanya ingin mengajak teman2 narablog rajin menulis. saya sering kasihan melihat blog yg nggak terurus dng alasan klasik nggak ada ide yg dituliskan.
saya pun sering menggunakan cara ketiga utk memancing pembaca spy memberikan pendapat sesuai topik. klo pun meleset ya jgn jauh2 lah he..he..
Kalo udah ketinggalan banyak Tulisan kaya gini, saya biasanya borong komentar, tapi ini ketinggalannya dah banyak tulisan… 😛 , jadi bisa penuh kolom komennya, dan dah kemaleman kayaknya 😀 *alesan Mode On* , tapi Om, biar ketinggalan, bukan berarti saya gak baca, karena tiap ada tulisan baru di Blog ini, pasti muncul di dasboarad saya, dan selalu saya baca habis…jadi mohon maaf kalau akhir2 ini jarang komen…
Satu lagi Om…Ini curhatan saya, entah kenapa, saya kok merasa, kalo blog saya belum dikunjungi dan dikomentari sama Om, kok rasa nya belum lengkap, dan kalau sudah dikomentari jadi semangat nulis lagi… 🙂
Ini bukan maksa buat komen di tempat saya Om 😛 , tapi ada rasa seneng aja, tulisan saya di komentarin Om Nh… 🙂
cara ketiga yang sering saya lakukan Om..
jujur, saya ga cukup pede melakukan hajatan nomor satu, seperti yang dilakukan pak dhe, bundo, kang guskar atau lainnya…
tentang award dan ‘PR’, itu di awal2 ngeblog saja.. ( jadi ingat deh ada award dan PR yang tidak saya kerjakan.. heheh)
*rasanya memang jadi gimanaaa gitu klo ada komen yg isinya hanya ‘salam.. ditunggu kunjungan baliknya…’… wew.. ga gue banget gitu loh ! 😀
blognya sangant interaktif, maju terus bloggger indonesia
Akhir-akhir ini saya harus menguatkan diri untuk terus menulis…dan akibatnya sulit berkunjung ke blog teman-teman, karena waktu. Bahkan mungkin saya mengecewakan teman blogger karena ada banyak award yang tak saya tanggapi dengan baik….dengan alasan kesibukan…duhh maaf…
Jadi..akhirnya saya hanya mengunjungi komentator blog yang komen di blog saya (kunjungan wajib)…
Dan harus kembali ke tujuan semula, menulis di blog adalah untuk sharing, untuk lebih banyak menulis, syukur dari tulisan itu ada manfaatnya bagi orang lain. Ada juga tulisan yang tak perlu komentar karena niatnya hanya sharing..berhubung membalas komentarpun makin sulit meluangkan waktunya…
salam kenal, anda ingi dapat $dollar gratis cukup dengan klik iklan anda dibayar $dollar, kunjungi situs saya
Yes of course dong Sir…
Memang banyak hal yang bisa dilakukan dalam berinteraksi dengan sahabat blogger. Semoga yang kita lakukan bisa mendatangkan berkah dan manfaat bagi kita semua ya, Om 🙂
ho..ho..ho, getu yah, kalo Oyen malah ada beberapa postingan yang sengaja Oyen tutup komentnya, sekedar dibaca saja, toh tidak menghalangi Oyen untuk tetap berkunjung ke sobat blogger…
hmmm…mungkin lain kali perlu juga bikin kompetisi, itung2 bagi2 rejeki 🙂