SEMBILAN JAM


.
Kurang lebih Sembilan Jam yang lalu saya memposting tulisan kiriman PENULIS TAMU … berjudul KASIH TAK SAMPAI

Di bagian akhir saya mengajak para Narablog sekalian untuk menebak tulisan siapakah itu ???

Dan … Walaupun tidak ada “Clue” sama sekali …
Ternyata ada beberapa yang bisa menebak dengan tepat ini tulisan siapa …
Beberapa narablog ada yang sangat hafal sekali dengan gaya tulisan tersebut.  Dan bertambah banyak lagi yang tau setelah saya sebutkan kata kunci “bukitduri”

Kakaakin di Samarinda, Titik di Yogyakarta, Put Moon di Bekesong, Iyah di Permata Hijau, Uda Vizon di Yogyakarta, Bu Devi di Jakarta, juga YSalma di Jakarta …

Dan memang benar sekali tebakan mereka …
Tulisan KASIH TAK SAMPAI tersebut adalah kiriman dari LILY SUHANA a.k.a Bunda Lily

Bunda Ly by nh18

Pemilik dan pengelola Blog Bundadontworry dan Gayahidup
Seorang mantan Pramugari yang berpengalaman
Ibu dari Dua putra-putri
Tinggal di Seputaran  Jakarta

 

Foto diatas adalah koleksi saya pribadi.
Saya beruntung pernah bertemu dengan Beliau di Kopdar Cikini, September tahun lalu

Take outnya adalah  …
Once again … setiap kita mempunyai keunikan sendiri …
Termasuk dalam hal gaya bahasa dan gaya penulisan
Dan … tidak jarang kita akan bisa menebak seseorang, hanya dari gaya tulisannya

So … Jadilah diri sendiri …
Menulis dengan gaya anda sendiri … tidak perlu copy paste … tidak perlu nyontek …

Because … You are You … !!!

Salam Saya …

.

Penulis: nh18

I am just an ordinary person who work as a trainer. who wants to share anything he knows ... No Matter how small ... No Matter how simple.

54 tanggapan untuk “SEMBILAN JAM”

  1. aha,,
    benar sekali Bundanya dunia mayakan Om 🙂
    photonya “kasih tak sampai” pas masih ABG itu dibagi dong Bund.. 🙂
    #sangat banyak belajar dari Om trainer satu ini,, nulislah dengan cara sendiri, biar ga jadi beban#
    tq Om..

  2. aih….tebakanku bener…bahkan sebelum Om kasih clue…jadi seneng… *halah*
    tebakanku berawal dari cara menulisnya, pake titik-titik, warna warni, dan tentu saja salam-nya.

    Bunda….kangen….. *peluk Bunda*

  3. Yang membuat saya bisa langsung menebak adalah penutup khas dari setiap tulisan beliau, yakni kata “Salam”, hampir sama dengan Om NH yang selalu mengakhiri tulisannya dengan kata “salam saya”.. 🙂

    Salam saya Om Nh
    Salam bunda Ly

  4. Terimakasih banyak Mas Enha,
    aku merasa sangat terhormat dan tersanjung,
    tulisanku yg seadanya bisa masuk dan layak tayang disini, 🙂
    ( jingkrak2 dulu, boleh khan? ) 😀 😀

    Saya merasa sangat beruntung sekali, bisa kenal dan bersahabat dengan Mas Enha dan para narablog lain yang begitu tulus menerima saya melalui tulisan yang sederhana .

    Sekali lagi, terimakasih banyak Mas Enha……..
    semoga persahabatan kita tetap terjaga dalam kebaikan, amin
    salam

  5. Yah, kelewat. Telat baru baca sekarang nih. Hi..hi.. bunda cantik ini punya cinta monyet juga ya. Bun, kasih bocoran dong si dia yg dulu oke setelah jadi kaken pasti kalah jauh sama ayah Agus ya bun. Pokoknya ayah Agus is the best kan bun. Tumben banget sih, bunda cerita tentang dirinya. Baru kali ini lho.

    1. Itu lah Kak …
      Mengapa saya jadi merasa sangat tersanjung sekali …
      karena Bunda mau sharing hal yang (menurut saya ) personal ini

      salam saya Kak

  6. Benar banget Om.
    Bagi reader setia, biasanya sudah hapal dengan gaya menulis masing2 blogger favoritnya.
    Om NH ini luas sekali pergaulannya ya, saya malah belum kenal semua nama2 blogger guest di sini. Coba tak sempatkan mampir… Tq ya Om… 🙂

  7. ha…ha….ha…ha
    emang si inyiakk paling keren dah..ah..

    bener banget inyiakkk semua orang punya gaya penulisan tersendiri..
    dan yang bisa nebak biasanya yang sering berkunjung ke blog tersebut..
    inyiak udah 4 kali bikin tebak-tebakan kan..
    aku yang bener dua..yang bagian mas arman sama bunda.. (*karena sering kesana…
    yang bagian bunda choco vanila sama bunda bintang timur..aku gak bisa nebak.. (*karena jarang kesana….

  8. Hooo… Karena cerita soal cinta nyemot, gaya tulisan Bunda Ly kemaren jadi terkesan lebih “meremaja” dibanding biasanya (halah… :D), hehe… Tapi emang bener ya, ciri khasnya Bunda ada di tulisan warna-warni dan penutup berupa kata ‘salam’.

  9. Waktu beliau masih dinas, dengan ramah menawari penumpang ” What would you like to eat, gurame ballet or tempe penyet ?”.
    Pribadi yang menyenangkan, dengan tawanya yang renyah.

    Salam hangat dari Surabaya yang sedang hujan

    1. tapi kok, penumpangnya gak ada yang mau ya ditawari gurame atau tempe penyet ?
      krn katanya tadi ketawanya renyah,
      penumpangnya cuma mau dikasih ketawa ajah……… 😀 😀 😀
      salam

  10. Salut sama Bunda yang memiliki energi yang luar biasa dengan nasihat yang luar biasa pula.
    Trims Om … maaf baru hadir lagi neh he he. Sekalian kasih tahu saya harus pindah rumah.
    Salam hangat selalu 🙂

  11. kalau Bunda punya ciri khas tersendiri, saya jadi mikir, adakah ciri khas yang saya miliki?

    Asli, saya nda kepikiran kalau Bunda pernah mengalami kasih tak sampai, oh maksud saya nda kepikiran kalau itu tulisan Bunda. Ketahuan deh kalau jarang sowan ke tempat Bunda.

    1. tentu aja Mas Abi ada ciri khasnya dengan genduk dan Pak e nya ituh 🙂
      hehehhe…………….kasian juga ya bunda ini, mengalami kasih tak sampai waktu jadul ituh 😀
      salam

  12. Bener kan, itu tulisan bunda??? hehehhe,,,
    gak ada yang bisa bo’ongin daku kalo soal menandai tulisan bunda yang satu ini, khas banget.. 🙂

    i love U bundaaaaaaaaaaaa… 🙂

    salam sayang bun

  13. Ihh ada bundaku sayang..
    cantik banget..

    bener kata mba salma tuh..
    Bundanya dunia maya heheh..

    Bunda memang khas banget tulisannya..
    jadi jadilah diri sendiri,begitu yah Om..

    Salam..

  14. wah bunda toh??? he8… *mesti lebihhhhhhh sering lagi belajar cari ciri khas penulis nih…

    Semoga saya bisa terus nulis dengan gaya saya sendiri Om… 🙂

any comments sodara-sodara ?