FILM ASIA 1


.

Hari ini … saya menonton DUA FILM ASIA.  Berturut-turut.  Yes indeed … dua-duanya bergenre melodrama … roman-romanan gitu deehh …. 🙂

Makassar, 16 Mei 2012 : di Kamar sebuah Hotel.
Sekitar jam 4.30 pagi … Selepas Subuh … saya bersiap-siap mengemasi pakaian saya. Saya memang berada di Makassar sejak Senin kemarin.   Hari ini rencananya saya akan pulang ke Jakarta memakai pesawat jam 10 pagi.  Masih banyak waktu.  Sambil berkemas santai saya nonton film di TV,  di jaringan “Rumah Kotak Kantor” itu.  Ada film Asia diputar disana.  Kebetulan saya nonton dari awal.  Judul filmnya … TURN LEFT, TURN RIGHT.  Ini film Taiwan.  Ada yang sudah pernah nonton filmnya ?  (Pemeran Utama laki-lakinya kalau tidak salah blasteran Jepang – Taiwan)

Ini film (menurut saya) jalan ceritanya agak-agak mustahil … tetapi mungkin saja terjadi.
Kisah cinta pada pandangan pertama dua anak manusia.  Yang dimulai dari sejak mereka kecil.  Yang lucu adalah mereka sama sekali tidak tau nama satu sama lain.  Yang mereka tau adalah nomer siswa yang tersemat di dada seragam sekolah masing-masing…

Beberapa tahun kemudian … dengan berjalannya waktu … mereka bertemu kembali setelah pra dewasa.  Yang lelaki seorang calon musisi … dan yang wanita seorang calon penulis.  Mereka akhirnya bertukar nomer telfon, dan tetap … tidak tau nama masing-masing.  Mereka tetap memanggil dengan nomer siswa yang mereka hafal dengan baik.  Namun apa mau dikata  … nomer telfon yang dicatat di secarik kertas tersebut kehujanan … tulisannya menjadi blur dan susah dibaca.  Akibatnya mereka tidak bisa saling menghubungi satu sama lain.

Dari sinilah … alur cerita dimainkan.  Bagaimana lika liku mereka saling mencari … saling berusaha menelfon … tetapi selalu saja salah sambung (karena catatan nomer mereka sama-sama lecek dan tintanya kabur terkena hujan itu tadi).  Selain menelfon … mereka juga berusaha mengunjungi beberapa tempat dengan harapan mereka dapat bertemu kembali …  namun tetap tidak bertemu.

Yang seru adalah di beberapa kesempatan … sebetulnya mereka ditakdirkan untuk berada disuatu tempat secara bersamaan … diwaktu yang sama … saling berdekatan … tetapi anehnya … tidak saling mengetahui …  (istilah orang jawanya … Tlisipan terus …) hehehe …

Film ini banyak disisipi kata-kata yang puitis khas film romantic.  Saya tidak bisa menggambarkan satu per satu kata-kata tersebut … Tetapi … sumpah … kata-katanya Indah …

Ini film Happy ending … akhirnya dua-duanya bisa ketemuan … secara dramatis …

(Daaannn … you know what … sebetulnya … alamat apartemen tempat mereka tinggal itu … BERSEBELAHAN sodara-sodara …)

Hah … kok bisa begitu ya ???

(namanya juga pelem )

FILM ASIA 2 :

Langit Makassar-Jakarta, 16 Mei 2012 : di Pesawat
Dua jam perjalanan Makassar-Jakarta … tidak terasa.  Di pesawat … kali ini saya menonton lagi-lagi Film Asia …

Bibi di Bandung dan Kakaakin di Samarinda berhasil meracuni saya …
Saya untuk pertama kalinya nonton …. Film KOREA … !!!
Judulnyaaa …. ???  … eng ing eng …

… to be continued … di postingan berikutnya ….

Penulis: nh18

I am just an ordinary person who work as a trainer. who wants to share anything he knows ... No Matter how small ... No Matter how simple.

37 tanggapan untuk “FILM ASIA 1”

  1. hahahaha …. bagus deh om, jadi gak sia2 tuh si bibi nyoba ngeracunin hihihi
    ditunggu cerita tentang film Koreanya 😀
    saya blom berani njajal, takut kecanduan hahaha

    1. kalau film gak akan kecanduan lah mbak.. kalau kdramanya seh iyaaa.. tapi skrg aku udah jarang juga nonton kdrama.. kecapeab habis pulang kantor ~_~

  2. belum pernah nonton deh om filmnya.. tapi ceritanya mirip dengan film hello stranger yg bagian gak tahu namanya itu.. hehehehehe

  3. Saya amat sangat sering nonton film Asia, Om…
    Contohnya, “Laskar Pelangi”, “Tendangan Dari Langit”, dan “Negeri 5 Menara”.

    Lho, itu kan film Indonesia…?

    Indonesia bukan Asia ya..? *pasang wajah polos* 😉

    —————————–
    Cerita di film itu mirip-mirip sinetron ya Om… Apa jangan-jangam sinetron-sinetron kita meniru alur cerita dari film-film tersebut ya? 🙂

    1. xixi.. bener juga nyiak.. emang film Asia juga itu. 😛

      cirikhas drama asia (jpn, taiwan. korea) mnrt aku adalah romantis dan halus (gak vulgar) seperti sinetron Indonesia yg cendrung sadis..

      tapi untuk film, Indonesia jempol deh!
      *asalkan jgn yg bertema kuntilanak.

  4. hehehe… kadang yg namanya film ada2 aja alur ceritanya ya Om…

    lah kalo dikehidupan nyata sering ketemu sama kawan2 lama yg berujung ke kesimpulan, it’s a small world after all… jarang telisipan… 😀

    wah drama Korea… seru nih… psti banyak yg nungguin kelanjutannya… hihihi

  5. cerita pilem pertama aku kebayang film serendipitynya holywood malahan. gaak mirip sih… tapi hampir sama *hlah?!?!

    hahahaha… akirnya korea cyiiiiiin…

  6. Om, mohon maaf. saya comment menggunakan laptop anak saya. Padahal dia lagi buka usernya sendiri. Makanya terkirim atas nama Thalita. Kalau tidak keberatan mhn jangan ditampilkan ya Om.Terima kasih

      1. Semoga Om, telah sampai di rumah dari tugas luar kota. Selamat istirahat dan berkumpul kembali dengan keluarga. 🙂
        Have a nice long weekend Om ….(Btw Om Jumat libur apa gaya ?)

  7. hahaha…..
    gak sabar rasanya menunggu postingan selanjutnya
    hhhmm….kira2 apa ya judul filmnya…?
    jangan2 boys before flower….hihihi
    *film anak abegeh banget*

    gimana om sesudah nonton 2 film asia…?
    ketagihan nggak…?

  8. Whuaaaaa…
    *langsung tertawa bahagiaaaaaa*

    Aku belum pernah nonton pelm ituh Om…
    tapi bener kata Ais…ceritanya mirip Serendipity lho…
    yang maen kembaran Om si John Cusack itu lhooo…hihihi…

    *berdebar debar menunggu postingan selanjutnyah *

  9. So sweet itu mah endingnya walopun spt kata om rada2 mustahil yak hihihi, yg pasti kalo hepi ending begonoh mah aq tau demenannya siapa *lirik mbak erry
    Kayanya aq pernah nonton dgn jalan crita yg sama/mirip tp dimana ya? heuheu lupa (_”)
    Nungguin postingan selanjutnya deeeeehhh 🙂

  10. hehehe aku kira hanya wanita2 saja yg suka nonton film korea. Disini malah kita dapet chanel KBS World pak … 24 jam tayangan korea dengan subtitel English. Hadeeeuuhhh… dulu jaman masih pengangguran, kerjaku ga henti2 ngikutin sinetron demis sinetron, acara demi acara di chanel itu 😀 bener2 bikin ketagihan 😀

  11. Waah… saya belum pernah nonton film2 Korea atau serial Korea… semakin banyak yang latah nonton/keranjingan serial Korea, saya makin nggak tertarik hehehe…

  12. dicatet judulnya wajib tonton nih, aku paling ngga tahan dengan gombalan drama Asia yg romantis ibarat es langsung meleleh Om…he…he…entah kenapa kalo sinetron pas romantis2an aku malah langsung matiin TV

  13. Film Asia umumnya bertype romans, ini yang saya suka daripada film barat yang kadang mengerikan wal menjijikan karena ada manusia yang kepalanya mlethex2.

    Di kampung saya (dulu) kalau di film atau tv ada dua orang sering tlisipan mereka ikut bengok-bengok” mburimu…mburimuuuuuuuuuu”
    Termasuk kalau nonton Ludruk, heboh bener.

    Saya belum pernah nonton film Korea oom, lebih sering film India, Jepang atau Hongkong..utamanya waktu bintangnya Chen Chen ha ha ha

    Salam hangat dari Surabaya

  14. Hahaha.. si Om bisa keracunan pelem Asia juga ternyata. Sama kayak papa Valeska. Sekarang mulai doyan nonton pelem Korea..hahaha.. Azziiikkk… 🙂

any comments sodara-sodara ?