karsini # 1 : MASAM


.
Ini adalah postingan karya Penulis Tamu.  Kiriman dari seorang narablog, sahabat maya saya.
Seperti yang telah saya sebutkan dipostingan kemarin, yang berjudul “KARYA SIAPA INI ?”,  saya memang mengundang sahabat-sahabat … para narablog semua untuk berkenan menulis di Blog saya ini … (saya sarankan anda semua untuk terlebih dahulu membaca postingan saya tersebut,  agar tau ujung pangkalnya  …)
 
Latar belakangnya adalah : Setiap penulis pasti punya ciri khas … entah Judul-topik,  pemilihan kata, kalimat atau gaya bahasa yang digunakan serta tata cara pengetikannya …  
 
Nah untuk itu … mari kita simak tulisan tersebut.  Dan anda dipersilahkan untuk menebak … kira-kira tulisan siapa ini  ????  
(… saya copy paste langsung dari naskah aslinya … tidak saya edit satu karakter pun …)
 
——————-
 
MASAM
 
Seiring pertambahan usia rasanya banyak hal yang dulu bisa dilakukan kini tak bisa lagi. Salah satunya kemampuan indera pengecap, terutama rasa masam dan pedas.
 
Makan mi  bakso abang-abang  di pinggir jalan kini dengan berat hati tak kulakukan lagi, karena berakibat perut mulas dan diare  sepanjang hari. Mungkinkah ada kaitannya juga dengan cabai rawit busuk dan  rasa masam  dari sausnya?  Saus ini konon kabarnya tidak berasal dari bahan-bahan segar, bukan dari tomat tetapi ubi diberi pewarna. Lho… sudah tahu dari bahan afkiran kok masih mau coba juga?
 
Dulu buah yang asam itu sangat kusuka.Lidah rasanya gampang saja menerima.
 
Teringat sewaktu ke rumah nenek, sasaranku selalu ke pohon belimbing wuluh dan memetik buahnya yang bergerombol lebat hingga ke bagian bawah batang pohon. Belimbing wuluhhijau segar  itu cukup dicocol saja dengan garam.
 
Begitu pula dengan jeruk nipis. Seringkali sepulang sekolah, karena panasnya udara langsung kupetik buah jeruk nipis, dikupas hingga menyisakan kulit ari yang berwarna putih dan langsung dilahap,  lagi-lagi cukup hanya  dengan cocolan garam.
Selain itu aku juga suka buah rambai. Masa kecil dulu bisa sendirian saja menghabiskan seikat buah. Sampai suatu waktu sempat sangat penasaran,karena tak pernah lagi menemukan buah ini. Ketika berwisata ke Taman Buah Mekarsari ada kios buah hasil panen kebuan buah tersebut. Alhamdulillah,  ada rambai yang diinginkan. Di sini rupanya buah itu disebut dengan menteng atau kepundung (Baccaurea racemosa). Dengan percaya diri kubeli seikat dan langsung duduk di bangku taman di bawah pohon rindang. Kunikmati saja sendiri, karena suami dan anak-anak tidak mau mencobanya. Dengan tak sabar kuambil sebuah dan ditekan dengan jari dan memasukkan ke mulut. Hap……Hi.. langsung meringis…. asamnya tak terkira.. jadi merinding… songon bodat mangan asom  ( artinya : seperti monyet makan asam,  wajah kecut jelek <code>:P).
 
Semua buah itu sekarang tak lagi sanggup kumakan begitu saja. Bagaimana denganmu teman, sukakah dengan buah yang masam?
 
———–
 
So sodara-sodara sekalian …
KARYA SIAPA INI ????  
 
.
 
Ini adalah karya …
MONDA REZKY SIREGAR
Seorang Dokter Gigi
Tinggal di Jakarta

Blog Kak Monda bertajuk : KISAHKU
 
 
.
.
 
 

Penulis: nh18

I am just an ordinary person who work as a trainer. who wants to share anything he knows ... No Matter how small ... No Matter how simple.

58 tanggapan untuk “karsini # 1 : MASAM”

  1. Sedja mau coba tebak juga ahhh..
    hmm..
    cluenya “Kunikmati saja sendiri, karena suami dan anak-anak tidak mau mencobanya”.

    Berarti bukan om asop, tante amel, tante dhenok, uncle lozz,..eh siapa lagi ya? ;D
    Terus…bukan juga blogger cowok deh..

    Karyanya Mama Kk Olive (teh nchie) kah?

  2. seru nih…

    ada 2 calon dariku, tapi begitu aku cari lokasi Taman Buah Mekarsari, aku memutuskan bahwa tulisan ini punyanya Kak Monda. (Semoga benar yaaaa hihihihi)

        1. iya bener..biar adill semuanya aja di moderasi biar gak nyontek 😀 😀
          tadi aku gak nyontekk ya…
          pas baca bahasa batak nya..sama bahasa indonesia bakunya udah kepikiran bunda monda..
          pas liat tante em..nyebut bunda monda…
          makin yakin dah..
          *ini nyontek bukan *

  3. Waduh tulisannya siapa… saya masih nubi belum kenal banyak orang… 😦
    Tapi tulisannya bagus, ngalir plong 😀 Enak banget dibaca… kaya’nya yang nulis pasti perempuan deh. Dan udah agak tua (ahem. Dewasa, maksud saya) pula.

  4. hahaha… yang jelas ni ada unsur bataknya.. 😆
    berhubung aku tadi udah liat komen atas, akhirnya mls jawb deh.. hehe…dikira nyontek entar..
    salam

  5. Tapi seru kalau kronologisnya tampak tiap waktu Om…
    Kalau dimoderasi kurang greget…
    Tapi ini menurut saya.
    Lagian ini kan bukan lomba 😀
    Buat Kak Adel, Sorry, kali ini kita beda pendapat!
    Yg pasti ini bukan tulisan Kak Adel, karena update blognya aja jarang, jadi nggak mungkin “mertamu” di sini…
    @ Kak Adel: “Peace…”

  6. Judulnya “Masam”…
    Jangan2 disitu pula letak “clue” nya… 😀
    Jangan2 inisial penulisnya juga M….
    Mylitleusagi ?. Bukanlah 😀
    Saya?. Makin bukan…
    Mak Lampir?. Mana pernah Mak Lampir nulis…
    =================================
    Saya cuma mesam-mesem Om…

  7. yang pasti ini bukan tulisannya si bibi titi teliti yang nyablak abisss, yang pasti bukan tulisannya bang mandor…karena ga ada bu jum, bukan juga tulisan uda vizon….karena penulisnya perempuan…bukan pula si nique …..
    jadi…penulisnya adalah……..ikutan yg lain aja ah…bu monda….kalau bunda lily bahasanya bahasa minang….

  8. hm… karya siapa ini ya? menunggu hasil tebakan aja deh…. hihi menyerah sebelum bertanding dunk….. 🙂

    makasih udah berkunjung ke rumah maya saya ya mas…. maaf juga karena dibalasan komennya saya sebut mba… hahaha… habis saya jawab duluan sebelum berkunjung kesini sih… eh ternyata mas, bukan mba…

    salam kenal and trims.
    Alaika

  9. Sebelum membaca komen-komen di atas, saya sudah ada feeling ini tulisannya Kak Monda.. Istilah masam dan rambai itu Sumatera banget, haha.. 🙂

  10. haqqul yakin ini Kak Monda, bahasa Bataknya keluar soale
    dah gitu ada si RAMBAI pula, kayaknya jarang deh pada tau buah yang satu ini
    saya sih tau, soale seneng sama buah ini klo isinya sudah dikeluarkan hehehe ditiup2 gitu …

    bener kan Om Trainer?

    1. Dan dirimu penasaran, langsung nembak ke blogku. “kakak pernah makan rambai di Jakarta?”
      tadinya mau kujawab belum pernah biar dikau tambah bingung, he..he… apa daya kemarin lemot
      makan rambai di Jkt nggak pernah, yg pernah di Cileungsi he..he..

  11. Sodara Sekalian …
    Sepertinya kini tiba saatnya saya untuk membuka … Postingan Karya Siapa Ini …

    Seperti yang sudah ditebak oleh sebagian besar pembaca …

    Karsini #1 : MASAM ini adalah karya MONDA REZKI SIREGAR …
    Atau yang akrab kita panggil KAK MONDA …
    Seorang Dokter Gigi
    Bekerja dan Tinggal di Jakarta
    Yang Khas dari Blognya Kak Monda adalah … beliau banyak membahas mengenai Wisata Museum.

    Kak Monda …
    Terima kasih telah berkenan menjadi Penulis Tamu di Blog saya ini …

    1. tuh kan benar…. 😀
      tulisan Kak Monda memang khas sangat ya Om..

      ide Om ini keren sangat lah..
      jadinya kita benar-benar bisa kenal lebih dekat dengan sahabat narablog..

      *nungguin karsini #2* 😉

      1. Pada reply e mail saya ke Kak Monda … Ketika beliau mengirim naskah ini …
        Saya juga kurang lebih sudah menyebutkan ke Kak Monda …
        bahwa …
        Kak … menurut saya akan ada banyak sahabat yang bisa menebak bahwa ini tulisan Kak Monda …
        (saingan terdekat adalah … sepertinya akan ada beberapa teman yang menyangka ini karangan Nike )

        dan ternyata betul … hehehe …

  12. sebelum ditulis aku udah tebak itu pasti tulisan bu monda, karena apa? karena ada nama ilmiahnya…bu monda itu jago nama ilmiah tanaman deh, kaya bunga kuning di jalan2 arteri jakarta namanya apa aja bu monda tahu, dan sewaktu bermekaran di jakarta bu monda duluan ngeh…^^

    1. Trims ya Pu, saya memang cenderung menulis dgn info agak lengkap. nembak oom Google he..he… Sekalian aja, sayanya juga jadi nambah ilmu.
      Pohon berbunga kuning itu Tabebuia.

  13. Terima kasih ya oom, secepat ini ditayangkan,
    Terharu juga banyak teman yang bisa mengenali tulisanku. Trims juga teman2.

    Kebetulan saya sudah selesai menulis beberapa artikel yg Akan dijadwalkan, langsung saja dikirim krn belum pernah namu di di sini.

    Cluenya gampang ditebak,… he..he… Tadinya saya mau buat rusuh dengan jawaban menyesatkan , gatal pengen jawab, sayang koneksi lemot. Gatot deh

  14. Ping-balik: Karsini « Kisahku
  15. Saya punya pendapat ini tulisan dari Uda Vizon, apalagi mengatakan buah rambai atau kepundung (Padang sekali). Tapi ketika membaca “Taman Buah Mekarsari” saya mulai ragu, karena Uda Vizon di Jogja, apalagi ada kata-kata “Kunikmati saja sendiri, karena suami dan anak-anak tidak mau mencobanya”.
    Saya nyerah deh…, 🙂

  16. Sebelum baca komentar, saya sempat menduga ini tulisan Bunda Monda, tapi ternyata memang tulisannya Bunda Monda, berarti saya dapat hadiah ya Om. Hehehe….. lanjut lagi ke Karsini kedua ah…( ngeborong, mumpung bisa silaturahim di sini )

any comments sodara-sodara ?