.
a.k. a : Dapur Bersih dan Dapur Kotor … !!!
–
Pernah dengar kedua istilah itu ?
Untuk para brondong dan/atau bapak-bapak … perlu saya terangkan lebih dahulu bahwa … yang dimaksud dengan Dapur Bersih itu bukan berarti Dapur yang di pel setiap hari … dan yang namanya Dapur Kotor itu bukan berarti Dapur yang penuh lumpur …
Dapur bersih dan Dapur kotor adalah dua istilah “dapur” yang sering dipakai di majalah-majalah interior. Kegunaannya pun relatif berbeda satu sama lain. Baik kegunaan fungsional maupun kegunaan emotionalnya …
–
Dapur Bersih
Dapur Bersih didalam istilah populer majalah interior dan property … sering di asosiasikan dengan Dapur yang berada agak di dalam rumah … Dapur ini biasanya berfungsi sebagai dapur untuk di “pamerkan” kepada tamu. Tempat dimana koleksi piring terbaik dipajang. Tempat dimana koleksi gelas cantik diperlihatkan. Kegunaanya biasanya tidak untuk memasak makanan berat. Kegunaannya biasanya hanyalah untuk menyiapkan sarapan ringan … entah untuk cereal … roti … atau makanan ringan lainnya … Ada kompor tetapi ini hanya berguna untuk menghangatkan kopi atau teh saja … ada pula microwave dan lemari es … Dapur bersih juga biasa digunakan untuk menyiapkan minuman untuk tamu-tamu yang datang.
Biasanya dapur bersih juga dilengkapi dengan built in Wastafel …
Tidak jarang lemari … kabinet … laci dan sebagainya di design sedemikian rupa agar fungsional dan mempunyai nilai estetika… sehingga enak untuk dilihat … Kalau perlu diberi pencahayaan lampu sorot untuk menambah keindahan display peralatan makan tersebut. Segala peralatan lain seperti Kompor modern bertungku 4 berikut Oven, Microwave, Dispenser, Lemari Es … tidak jarang dibuat menyatu menjadi satu kesatuan dengan komponen lainnya … Meja Marmer, kursi bar, pajangan gelas dan sebagainya …Pemilik rumah pasti mencontek design-design Dapur cantik yang ada di majalah-majalah interior itu.
Sekali lagi kalau boleh saya mengatakan … Dapur Bersih adalah semacam … “Showing unit” atau komponen display dari sang pemilik rumah. Mungkin itulah sebabnya mengapa dapur ini dinamakan … Dapur Bersih …
—
Dapur Kotor
Naaaahhh … kalau ini adalah Dapur yang sebenar-benarnya dapur …
Disinilah tempatnya Doktorandus Wajan, Panci SH, Sutil SE, Telenan SPd, Ir. Cobek, Dra. Kuali, Dr. Parutan dan kolega-koleganya. Ini adalah tempat memasak makanan. Fungsi dapur yang sebenarnya.
Minyak Goreng, jelantah bekas menggoreng, disini juga tempatnya … Tempat menyimpan beras pun ada disini. Mejanya pun biasanya terbuat dari Semen yang dilapisi keramik biasa. Bukan Marmer seperti di Dapur Bersih. Kalaupun ada kulkas di Dapur Kotor … itu pasti kulkas yang sudah menguning karena sudah lama dipakai … 🙂
—
Yang lucunya adalah …
Meskipun Dapur bersih itu ada Kompor (merek Ar***n) bertungku empat berikut Ovennya … namun saya berani bertaruh bahwa … Kompor ini biasanya amat sangat jarang digunakan … (coba intip di bagian tempat penyimpanan Gasnya … kadang kala disana tidak ada Tabung Gasnya, karena memang kompor canggih ini justru tidak pernah digunakan). Kompor yang sering digunakan itu adanya di Dapur Kotor … (yang ini biasanya merek Mod*** atau Ri**i) 🙂
Dan karena Kompor di dapur bersih ini jarang (atau bahkan tidak pernah digunakan) maka tentu saja … exhaust fan atau penghisap asap yang biasanya ada diatas tungku kompor ini pun juga jarang digunakan …. hehehe …
—
Lalu bagaimana dengan rumah si Trainer …
Terus terang kami juga punya (what is the so called) Dapur Bersih … Dan Dapur Kotor ….
Dulu pada awalnya kami giat merias Dapur bersih itu dengan pajangan-pajangan tertentu sehingga enak untuk dilihat … Tapi itu duluuuuu … kira-kira empat bulan pertama kami punya rumah sendiri.
Namuuuuunnnnn …
Seiring dengan berkembangnya waktu … Derajat kenorakan kami itu sudah semakin hilang …. hahaha
Kami tidak telaten lagi untuk menjaga kerapihan Dapur Bersih ini … Kami sudah semakin dewasa … semakin sadar … untuk berfikir lebih logis … lebih realistis … dan yang mencari yang praktis saja …
Akhirnya … Dapur Bersih ini menjadi … Dapur Berantakan … hahahahah
Gelas – gelas ditaruh begitu saja … tidak pakai diatur sebagaimana mestinya … cukup ditaruh diatas nampan saja … yang penting kami bisa mudah mencari gelas kami … Bahan makanan sarapan yang seharusnya ditaruh di lemari tertentu … kami letakkan begitu saja diatas meja marmer tersebut … Biar praktis … Bercampur dengan botol kecap, botol saos, meses, selai dan toples gula.
Akhirnya kalau kami boleh mengaku …
Kami jadi punya Dua Dapur … yang dua-duanya Dapur Kotor … (dan dua-duanya rada berantakan …)
Satu dapur untuk membuat sarapan roti dan sarapan sereal setiap pagi plus membuat minuman teh atau sirup … kalau ada tamu … dan Satu dapur lagi untuk masak makanan sebagaimana biasanya …
—
Demikian cerita saya tentang Dapur (yang seharusnya) Bersih dan Dapur Kotor
—
Pelajarannya adalah … Euphoria membuat dapur bersih itu hanya ada pada 4 bulan pertama … selanjutnya … sudah tidak bisa dipertanggung jawabkan lagi derajat kerapihannya … (at least itu yang terjadi pada keluarga kami )
–
Yang penting bagi kami adalah … HOME SWEET HOME …
With or without what is the so called …. Dapur Bersih atau Dapur Kotor …
Kami tetap merasa nyaman di rumah kami …
Bagaimana dengan anda ?
.
Sengaja saya tidak menampilkan Foto …
Pertama kami takut nanti dikatakan pamer …
Kedua karena kami sebetulnya malu dengan penampakan asli berantakannya …
Ketiga … karena saya memang tidak punya stock fotonya … (hahhaa)
Bener Om, yang penting home sweet home.
kalo di rumah saya, dapurnya kecil. Tapi cukuplah untuk tempat bereksperimen hehe..
Salam hangat Om;
Punyanya satu dapur, ya bersih ya kotor 😀
Bersih karena nggak jago masak, jarang pakai si 4 tungku, yg dibeli karena gaya:D dan ternyata makan tempat untuk peralatan lain.
Kotor karena jadi pusat segala urusan memasak:)
whuahahaa…..sammmmaaaa………….kayaknya rumahku berantakannya dgn rumahmu MasEnha 😀 😀 😀
duluuuuu……masih rajin menata kembali kalau berantakan, agar rancak dilihat itu si dapur,
setelahnya ……..apa kabar dweeh …hehehehe…
so, dua2nya berantakan … 😛
salam
dapur kotor itu wewenangnya
pak RTPRTdapur bersih itu wewenangnya ibu RT
(padahal pada kenyataannya mungkin si ibu RT sama sekali tidak pernah masuk dapur :D)
Dapur bersih kami di jkt tidak ada kompornya. Semacam pantry, paling cuma membuat minuman. Dan karena ada aq*a nya paling untuk membuat cup noodle. Itu juga krn rumah peninggalan belanda 😀
Kalau di LN sih semuanya dapur kotor yang (kelihatan) bersih karena difoto 😀
EM
Akhirnya jadi dapur beneran semuanya, ya.. :))
pengen sgra nkah biar cpat pnya rmah..jah ngaco nih..he..
Wahh kallo kmpung dapur kotor smua..ehee
kalo itu rumah saya juga bakalan cuek aja om, rumah2 sndiri kok, 😆
tapi bersih itu nyaman lho, san saya tak suka yg kotor-kotoran…
kalo kita, boro2 punya 2 dapur. 1 aja cuma seemprit. hahaha
kalo kita, dapur kotor dan dapur bersih munculnya gantian….
kalo si mbak baru selesai beberes, kita punya dapur bersih….
kalo kita selesai masak/makan, jadilah dapur kotor hehehe…..
dapur rumah saya bersih walau sederhana, yg penting tempat itu bisa menghasilan masakan yang nikmat karya emak tercinta, hmmm yummmy
yang jelas dapur kotorlah yang paling berjasa dalam menyiapkan isi perut,berikut peralatan dan perabotan yang lusuh karena sering mandi dicuci,beda dengan perabotan yang lux bagus tapi jarang mandi
Hahahaha, saya tahu, merek kompor Ariston dan Modena. 😆
Sama seperti rumah tante saya, ada dua dapur. Kalo untuk menghangatkan makanan di microwave ato oven, itu di dapur bersih. Kalo untuk masak yang sebenarnya, yang menghasilkan asap dan bau (seperti goreng ikan asin 😀 ) dan berminyak, di dapur kotor tentunya. 😆
di rumah saya dapurnya cuma satu om dan berfungsi sebagai dapur kotor.
dirumahku sih cuma ada satu dapur om,disitu dapur kotornya dan dapur bersihnya.. 😀
Aaah…mauu…suka liat jg si dapur bersih itu di majalah2 interior, cantiiiik, tapi memang ga mgkn buat masak ya Om 😀
Di rumah kontrakan kami cuma ada dapur kotor, yg lumayan bersih coz aku jarang masak hihihihi
Jangan tanya soal dapur di kamar kontrakan saya Om, karena semua sudah terlihat jelas. Tak perlu tengak tengok, karena aktifitas memasak, makan, belajar Sabila, nonton tv, menerima tamu, tidur dan juga aktifitas ngeblog dilakukan di lokasi yang sama. Tapi……….apapun adanya, bagaimanapun kondisinya, Alhamdulillah enjoy saja, bukan karena tak punya rasa, hanya berusaha mensyukuri yang ada sambil mengusahakan yang belum ada. Betul…betul….betul?
Dari dulu memang cuma punya satu dapur (maklum rumah dinas…ya seadanya dikasih kantor…). Setelah punya rumah sendiri, dapurnya tetap satu, apalagi rumahnya kecil…..dan yang jadi ratu dapur si mbak…hehehe.
Saat anak-anak kecil, dapur berantakan, saat anak-anak besar menurutku sih lumayan, tapi bukan untuk difoto dan dipajang dalam majalah. Berantakan hanya pas si mbak masak, karena akhir pekan lebih sering makan di luar.
Hee hee hee
Dirumah kita hanya ada satu dapur,,
Bersihnya kalau udah di rapihihn
Joroknya kalau mama lagi masak
Bagian dirumah kita yg rapinya pas dibersihin dan 5 menit kemudian berantakan itu adalah lemari penyimpanan buku :d
terus lagi elo yg masak, jorok ga?
kalau saya dapurnya cuma satu disesuaikan dengan ukuran rumahnya, yang penting dapurku istanaku disanalah daerah sekuasaan saya …multifungsi..jadi dapur kotor kalau saya sedang masak, dan jadi dapur bersih kalau saya selesai masak… 🙂
baru tau om hehe
salam kenal ya
Jadii…semangat pamer memang butuh budget khusus..so, krn tak ada anggaran utk itu, jadilah cuma ada 1 dapur dirumahku…kotor lagi! Hiks…
Hiyaaa… nggayane sok ngajarin dari paragraf pertama,jebule malah ‘bubar pasar’.
Iyalah, home sweet home aja, biar gak terlalu ‘bubar pasar’ 😆
Cerita Om, mengingatkan saya ketika di Australia, karena tinggal di Apartemen. Persis seperti yang om ceritakan dengan dapur bersih, dilengkapi dengan dishwasher atau mesin pencuci dan pengering piring/gelas dll.
Tapi malah tidak ada dapur kotornya.
Ketika kembali ke Indonesia, kebali juga seperti semula, malah yang ada hanya dapur kotor…. 🙂
Dapur di rumah kami juga memjadi tempat bermain dan belajar Destin karena waktu senggang Susi adalah ketika berada di dapur, jadi harus dimanfaatkan baik2.
Dan hanya ada satu yang disebut dapur kotor.
betul Om yang penting nyaman dan praktis deh
Tadinya saya malah kepikiran, dapur kotor buat istri tua, dapur bersih untuk istri muda. Ah,… konyol, belakangan ko’ malah mikirin dapur yang terus terang tak pernah bersih 😀
di rumah ada 2 dapur….dapur kotor untuk masak sehari2, sedangkan dapur bersih untuk masak seminggu2 atau sebulan2
Rumah di Surabaya gak ada dapur bersih oom karena ruangnya memang sempit, Dekat dapur ya langsung meja makan dengan kursi hanya 4 buah. Kalau ada tamu keluarga atau ada acara arisan ya ambil nasi lalu makan di ruang tamu atau di teras. Kadang meja makan saya tarik ke ruang tamu supaya agak longgar kalau rebutan sambel.
Lha di Jombang malah ada dapur kotor dan dapur bersih.
Dapur kotor itu kata emak ” koyok lapangan bal-balan” karena luas. Namun seiring perkembangan hobi emak maka dapur itu sudah sempit karena emak dengan khusuknya meletakkan 2 amben wadah gelas, sendok, piring, ceret, cobek, piring,dll.
Ditembok dapur ada panci aneka ukuran dan warna. Mirip instrumennya musik dangdhut deh….
Dapur kotor ini juga berfungsi untuk nge-gosip atau “ngrasani orang” manakala ada acara masak agak besar misalnya kalau punya hajat. Juru masak itu ngomooooooong aja sambil masak.
Dapur bersih ada di west wing, emak menyebutnya ” omah kulon” tempat saya ber weekend ria dan menerima dutabesar2 dan acara arisan2. Disini ada kompor gas raksasa hadiah dari teman tahun 1997, dan belum pernah murup karena gak pernah dipakai. Juga ada kulkas besar yang jarang dinyalakan. Lalu ada wastafel yang jarang diputer krannya.Ada meja terbuat dari bonggol kayu kiriman dari teman di Banyuwangi yang abotnya naudzubillah.
Jika oom ke Jombang pasti saya ajak makan bakso yang 3 ribuan itu yang ada disamping rumah wetan ” east Wing”. Juga main organ yang agak berdebu karena gak pernah saya sentuh.
Kepanjangen ya Oom. Babahno tah.
Salam hangat dari dapur kotor di Surabaya
haha…ada2 saja…jadi pengakuan nih pak 😛
mau dapur bersih, dapur kotor… yang penting bisa berfungsi dengan baik deh
hehhee
Kalau di rumah kami hanya ada satu dapur; bisa disebut sebagai dapur bersih dan kotor. Bersih kalau sudah selesai digunakan dan dibersihkan, dan akan kotor serta berantakan jika para srikandi dapur tengah beraksi, haha..
Tapi Om, di kampung ortu saya, di Magek-Bukittinggi, ada dua dapur. Sama sekali bukan konsep dapur bersih ataupun kotor. Tapi, dapur kompor dan dapur tungku. Alm nenek saya, masih sangat suka memasak di dapur tungku, dengan kayu dan “suling” khasnya itu, meski ortu saya sudah membangunkan dapur di dalam rumah lengkap dengan kompornya.
Setelah beliau wafat, dapur tungku itu tetap digunakan oleh ibu saya. Kata beliau, kalau masak rendang, gulai itiak lado ijau, dan masakan khas kampung lainnya, lebih aduhai rasanya kalau di masak di atas tungku dengan bahan bakar kayu.
So, kami juga punya dua dapur bukan? Dapur pop (kompor) dan dapur dangdut (tungku yg pakai suling), hahaha… 😀
Hhhaahhahaha… kayanya dapur bersih itu yang suka tampil di majalah interior gt ya om… gak mungkin lha kalo di rumahku, secara si mamah “Satria Dapur”, pasti dapur bersih jadi kotor… tapi yang penting “hasilnya” hahahahah..
“Derajat kenorakan kami itu sudah semakin hilang “suka ini om,..