Jika aku ditanya … ”Anak pak Trainer sekolah dimana sih”
Maka lantang aku jawab … ”Anak-anakku semuanya sekolah di Madrasah …!!!”
Mau tau reaksi teman-teman dan kenalanku, ketika aku menjawab pertanyaan mereka tentang tempat sekolah anak-anakku. Kontan mereka mengernyitkan dahi sodara-sodara.
Seolah berkata dalam hati …”Apaan ? Madrasah ??? nggak salah itu Pak ???
”Lho memangnya kenapa ???, What’s wrong with Madrasah ???”
Tanggap dengan keheranan tersebut aku langsung ngoceh panjang lebar … menjelaskan tentang kondisi sebenarnya dari Sekolah anak-anakku itu. Meluruskan persepsi yang mungkin salah.
Ya … dahulu (bahkan mungkin sampai sekarang), banyak orang jika mendengar kata Madrasah … Maka yang terbayang adalah … Sekolahan yang becek, beralas tanah, mau rubuh, anak-anaknya berseragam seadanya, buku-buku yang sudah kumal dan terkoyak, belajar mengaji sepanjang hari, sekumpulan anak-anak berpenampilan kumuh, memakai songkok, kopiah atau kerudung. Kadang tidak pakai alas kaki … Bayaran sekolahnya pun kadang pakai beras … !!!
Ya … Trainer tidak bisa menyalahkan anggapan-anggapan itu …
Mungkin saja dulu memang Madrasah mempunyai persepsi seperti itu …
Tetapi …
Madrasah tempat anakku bersekolah sangat berbeda jauh dari persepsi yang telah aku sebutkan diatas. Sekolah mereka adalah Madrasah Pembangunan, Universitas Islam Negeri-Jakarta. Dibawah pengelolaan Yayasan Syarif Hidayatullah. Sekolah ini juga merupakan Madrasah Laboratorium, Fakultas Tarbiyah UIN Syarif Hidayatullah.
Ya … memang mereka memakai pakaian muslim, ya mereka belajar Agama lebih banyak dari sekolah biasa, ya mereka mengaji, ya banyak hafalan doa … tapi mereka semua bersekolah di kelas yang baik … kondisi gedung yang baik … Guru-guru yang berkualitas … kurikulum yang baik … fasilitas lengkap … dan Alhamdulillah lingkungan pergaulannya pun juga baik … Tetap Gaul namun Islami … Kegiatan ekskulnya pun lumayan banyak … dari Basket sampai Student Company … dari Karate sampai Marawis … !!!
Tiap pagi di depan sekolah itu macet … penuh … antri … bergantian mobil antar jemput keluar masuk sekolah itu … dan dari mobil-mobil tersebut berhamburan anak-anak berpakaian muslim … berjilbab … bersongkok … berkopiah … namun bersepatu rapi … berlarian gembira menuju kelas masing-masing … (yang ber AC itu …)
Sekolah Madrasah Pembangunan ini didirikan tahun 1972 … sekarang sudah mempunyai tingkat Ibtidaiyah (SD), Tsanawiyah (SMP) dan juga Aliyah (SMA). Gedung permanen … bertingkat 2 untuk Ibtidaiyah … dan bertingkat 4 untuk Tsanawiyah …
Murid-murid selalu bangga menyebut diri mereka … ”Kita Anak eMPe UIN Jakarta…”
So … Sekolah di Madrasah ???
Mengapa Tidak !!!
(BTW … ini web site nya … jika berkenan … silahkan mengintip kesana …)
(Ditulis dalam rangka Perayaan Ulang Tahun ke 35 Madrasah Pembangunan UIN Jakarta)
.
.
.