METICULOUSLY OBSERVANT


(Hat Trick nih … sehari Tiga Postingan …!!!)

Memperhatikan situasi sekeliling … dengan detil dan teliti … !!!

Ini syarat utama seorang Marketer.  Seorang Marketer sejati akan sangat memperhatikan lingkungan sekitarnya.  Mereka harus terbiasa mengamati perubahan perilaku, kebutuhan dan juga keinginan konsumen target marketnya dengan sangat mendetail.  Ini perlu untuk merencanakan upaya Komunikasi Marketing yang akan dia lakukan untuk merek-merek diperusahaannya.  Belum lagi mengamati kegiatan dan pergerakan kompetitor ????.  Perlu detil juga kan ???

 

Aku masuk pertama kali di Perusahaanku ini thn 1990 sebagai Management Trainee di Divisi Marketing.  Aku sangat terkesan dengan salah satu training yang diberikan pada masa-masa awal aku direkrut itu.  Didalam training tersebut dibahas pentingnya membiasakan diri berperilaku “Meticulously Observant” bagi seorang Marketer.

 

Salah satu Latihan yang membekas adalah ketika kami diminta untuk membaca selembar koran yang banyak berita kriminalnya, yang di jembreng didinding selama 30 detik saja…

Waktu itu kami hanya terpaku pada satu berita headline saja dan melakukan quick reading di satu berita tsb sampai abis … (kami berharap akan ada pertanyaan mengenai isi berita kriminal yang kami baca dst).  Namun ternyata Perintahnya adalah … “Tolong tuliskan semua judul berita yang ada dihalaman Koran tersebut …” … Hah … (kami semua kompak menjawab cuma tau satu judul saja … yaitu judul headline yang paling besar).

 

Latihan yang lain adalah … kami dibawa ke lobby reception kantor kami … disana hanya diberi waktu 3 menit mengamati sekeliling lalu masuk lagi ke ruang training … dan diminta untuk menjawab beberapa pertanyaan.  Pertanyaannya diantaranya …

Ada berapa pot tanaman disana ? berapa pot yang berwarna hitam ?

Berapa jumlah tamu yang ada di kursi tunggu ? Apa warna baju mereka ? Berapa laki-laki .. berapa perempuan ?? yang umur 50 an ada berapa ?

Berapa jumlah lukisan yang ada disana ?  Gambarnya apa saja ?

Berapa meter kira-kira jarak pintu masuk dengan meja reception ?

Dsb-dsb …

 

Adddooohhh … kami garuk-garuk kepala … ada yang sanggup dijawab tetapi banyak pula yang blank … (belum terbiasa mengamati dengan teliti …)(dalam waktu sesingkat ini)

 

Sejak saat itu secara tidak sadar kami sedikit demi sedikit terdidik untuk selalu mengamati sekeliling kami dengan detil dan teliti …  Saking membekasnya training itu sampai-sampai kebiasaan mengamati perilaku secara cepat namun mendetail ini masih terbawa terus sampai sekarang.  Di setiap kondisi … entah ketika belanja di Supermarket, Menunggu di Ruang Tunggu Dokter, Antri Lapor SPT, Ketika Macet di Jalan, Di Bank, di Ruang Tunggu Bandara, juga di Toilet.  Secara tidak sadar aku pasti mengamati sekeliling dengan saksama … sedetil mungkin.  Mungkin sementara orang menyebut ini sebagai upaya “SCANNING”.

 

Bahkan sekarang ini aku sampai kepada suatu tingkat keadaan dimana aku sendiri tidak bisa membedakan … Mana perilaku yang “Meticoulously Observant” … Mana yang justru …. “Usilan … ngamatin yang gak penting-penting amat “ … !!! (hehehe)… (nerd)

 

(si trainer ternyata suka “usilan” juga … In the name of “meticulously observant”)

Penulis: nh18

I am just an ordinary person who work as a trainer. who wants to share anything he knows ... No Matter how small ... No Matter how simple.

32 tanggapan untuk “METICULOUSLY OBSERVANT”

  1. Kok bos Nh banyak persamaan denganku ya?
    Aku tertarik dengan pengamatan waktu pramuka, namanya kim.
    Kita diperlihatkan berbagai macam barang dalam sekejap, lalu kita
    disuruh menyebutkan barang tersebut.
    Btw, hobi mengamati ini memang terkadang keterlaluan.
    Apalagi kalau berhubungan dengan penampilan, gaya bicara dan perilaku seseorang.
    Akhirnya sih bisa ngegosip.
    Untunglah pengamatannya kuarahkan ke lingkungan yang lebih luas, dan konsep sehingga
    tidak menjurus ke hal yang negatif.
    Ah, komentarnya gak nyambung ya?

    nh18 to abang ..
    Iya bang …
    Kalo di pramuka itu namanya KIM …
    Ada Kim Mata, Kim Penciuman, Kim Rasa/Lidah, ada juga Kim Raba …
    Hehehe abang ikut pramuka juga ya … (ah klop sudah )
    aku punya stok tulisan mengenai kegiatan pramuka ku dulu …
    Tunggu tanggal mainnya ya …
    Akan segera launching di blog ini … (hihihiihi)

  2. aku baru tau ternyata istilahnya itu ya,, *aku juga suka ga tau mana scanning sama saat aku lagi usil,, hehehehe,, idem!!! :mrgreen:

    nh18 to ratu …
    Eh mbak … apa kabar …
    lama ya kita ndak silaturahmian …
    itu cuma istilah menurutku saja kok mbak …
    kalo menurut istilah trainingnya …
    “Situation Analysis” (gitu kali yeee)

  3. hebat sekali tuh
    aku jg pengen deh jd marketer terbaik
    kuasah kemampuan bicaraku
    kuasah kemampuan pembacaan pikiran higga prilaku konsemen
    dan jadilah aku
    tukang hipnotis
    *ga semuanya bener*

  4. wahh… bagi ilmu marketingnya dunk,, gimana caranya melihat potensi market pada seseorang ??? thx

    nh18 to ibu bidan …
    aku pikir bidan juga pasti melakukan
    upaya scanning / meticulously observant para pasiennya bukan ?

  5. meti.. tadi keliatannya bagus juga untuk banyak profesi ?

    nh18 to koran ?
    ya sepertinya begitu …
    asal jangan kebablasan saja …
    nanti disangka detektif partikelir

  6. Pelajaran pertama, memilahkan informasi penting dan tidak penting

    -memory otak yang terbatas–

    nh18 to ompiq …
    juga mana informasi yang urgent dan tidak urgent …
    “skala prioritas”
    (halah dasar trainer …)(maap ye … naluri nih ..)

  7. **mengamati sekeliling dengan saksama … sedetil mungkin. Mungkin sementara orang menyebut ini sebagai upaya “SCANNING**
    Apakah ini termasuk yg bening-bening…?

    nh18 to mas jeki …
    itu diantara kita saja ya mas …
    (ttoosss)(untuk yang beginian kita kompak …)

  8. heheheh jadi inget KIM,
    juga waktu buat peta pita…. lucu juga ya namanya peta pita.
    Nah kalo soal pramuka, nh18 ini pakarnya …
    soalnya dia hampir jadi pembimbing saya hihihi….

    nh18 to emiko..
    ssshhhh … jangan buka rahsiah dong em …

  9. mmmm…saya mesti mencatat nih.

    *sambil mulai nglirik2 buat latihan 😀 -wah di sebrang jalan ada cewek cantik :mrgreen: *

    nh18 to kabarihari …
    Yeeee …
    coba tolong fokus ya …
    (sambil ikut melihat ke sebrang jalan …)
    (eh iya memang cantik dia …)

  10. wahhhhhhhh, mirip neng!
    cuma saking seringnya ngamatin segala sesuatu neng sering ditegur.
    kata temen-temen neng, neng kalo udah ngamatin apa aja, matanya jadi berubah makin tajam.
    jadi kesannya malah nyari musuh buat berantem, hehehe:)

    nh18 to neng …
    huahahaha … ngajak beramtem yak …

  11. @akh achoey :
    gamau ah, ntar kena penyakit mata kayak akh achoey dulu
    😆

    jangan mau tatap mata akh achoey, om… 😀

    @bun2:
    emang bunda apa seeh yang ngerti? bisanya cuma nyamfah..
    *sama aja ma presty 😛 *

  12. @ Mbak Presty
    bukan ngajak berantem, hanya menguji kesabaran 😆
    trainer kan harus sabar, baik hati, gak pernah bawa sisir,
    pandai scanning apalagi kalau nyangkut yang bening-bening. 😀

    *lari pake satria 2 tak*

    nh18 to mas jeki …
    Ya betul sekali …
    yang pasti trainer ini … ganteng tak terkira tapi pemalu sangat …
    (tetep keukeuh sumekeuh)

  13. Hmm… kalo saya memang tipe examiner sejak awal. Seneng mengawasi gerak-gerik orang. Tapi memang kadang kelewatan. Sampai persoalan personal sampai saya awasi pak 😐

    Saya pernah Nge remote komputer orang biar tau dia lagi chat apa 🙄 . Perasaan itu bukan “scanning” namanya ya ? tapi Perilaku menyimpang dan menyalah gunakan wewenang.

    ah.. sudah gak pernah melakukannya lagi. Kapok… kecuali kalo memang harus dilakukan 🙂

    nh18 to dik agyl …
    huahahhaa …
    remote komputer … (a.k.a masuk dari dalem …)
    addooohhh serem juga ya …

  14. ajarin dong mas… kayak agen rahasia ya..

    btw, berarti cicak di sebelah kanan bawah di banner blog anda itu sengaja supaya kita liat ya…
    ***sambil pengen tau berapa blogger yg akan scroll lagi ke atas***

    nh18 to nindityo …
    hah cicak ???
    ah yang bener ??
    (gak sadar …)

  15. *baca lagi…*

    Tetep ga ngerti Ommmmm 😯

    *baca lagi…*

    Bener Om… Nyerah dueh… 🙄

    @ Presty
    Dirimu menjelek2an bun2 dimana2, akomodasi selama di Bgr ta batalin 👿

  16. wow….sesuatu yang jarang banget saya lakukan om…tapi sebenarnya sangat bermanfaat banget tuh. manstab….jadi mau coba jadi meticulously observant ah…lanjuttttttttt

any comments sodara-sodara ?